Jika memang mencintaimu itu suatu kesalahan terbesar ku. Aku rela ditinggalkan semuanya. Nyatanya memang semua orang telah menjauhkan ku karena aku terlalu fokus untuk mencintaimu. Aku hanya berharap kau tak meninggalkan ku juga, bagaimana dan cara keadaannya sekalipun.
Mungkin
saat ini kau sedang jenuh kepadaku. Dengan sikapku. Dengan cara tak biasaku.
Aku melakukan ini semua agar kita tak terlalu terfokus terhadap hal yang
ini-ini saja. Aku ingin lebih melihat kedepannya. Iya, maksudnya masa depan.
Kita sama-sama belajar untuk bagaimana kehidupan kedepannya kita nanti. Bukan
maksud aku untuk tak memperdulikanmu atau bahkan untuk tak memperhatikan mu.
Aku selalu memberi kabar dengan cara kesibukkanku agar setiap masalah yang kita
hadapi tak mengganggu pikiranku.
Iya.
Kamu pasti tau maksudku.
Aku
berharap kamu tak berubah. Aku berharap kamu takkan jenuh dengan hubungan kita
ini. Aku akan belajar agar hubungan kita tak cepat bosan seperti ini. Entahlah, walaupun aku
belum menemukan bagaimana caranya.
Bantu
aku untuk mengetahui caranya agar hubungan kita lama. Agar hubungan kita hingga
sampai saatnya kan tiba. Aku tidak terlalu muluk-muluk sih. Mencintai dengan
cara keterpaksaan juga akan menyakitkan diri sendiri.
Kalau
memang kamu sudah tak mencintaiku, tak menyayangiku lagi....tolong bilang sama
aku, agar aku takkan mencintai dirimu dengan sia-sia. Dengan berjuang
sendirian. Lelah jika harus terus-menerus untuk merasakan yang namanya berjuang
sendirian. Aku tak mau merasakan itu lagi. Aku tak ingin jika perjuanganku akan
teramat sia-sia.
Jadi
aku mohon..... Jangan pernah biarkan aku untuk berjuang sendirian dengan
memaksakan cinta yang tak seharusnya sudah tak bisa dijalankan....
No comments:
Post a Comment