Bolehkah aku memadu rindu denganmu. Rindu ini selalu tak terbalaskan. Kamu tidak bakal paham apa yang kurasakan dalam rindu ini.
Akupun begitu. Menggalaukanmu ditengah malam ini membuat aku
tersenyum sakit. Entah mengapa? Tapi hampir setiap malam aku
merasakannya.
Kalau memang begitu, mungkin rindu ini penyakit. Penyakit yg diderita karna mu.
Kamu pasti menolak kalau aku merindukanmu. Tapi kenyataannya aku
memang merindukan sosok tentang dirimu. Secuil kenangan. Tepatnya
kenangan terindah.
Sudah bertahun-tahun, dalam diam. Tangis. Bahagia. Hujan. Panas.
Yang selalu menemaniku jika kau telah menghilang. Akan tetapi, semua
rasa itu masih terkenang disini. (baca;hati)
Aku akan berusaha. Berusaha untuk tidak mengingatmu kembali. Tetapi
maaf untuk secuil kenanganmu itu tidak akan lupa karna akan menjadi
sebuah kenangan untuk hidupku.
No comments:
Post a Comment