Disebuah gedung tua. Tepatnya
dibilangan Jakarta Pusat. Ada
sebuah gedung yang sudah belasan tahun tak berpenghuni. Pasti kalau sudah tak
berpenghuni yang terfikir kan oleh benak kita yaitu Angker. Nah, di kesempatan
hari ini. Kami akan melakukan sebuah Uji nyali disini. Kami mempunyai 2 orang
peserta yang akan di uji nyalikan. Seorang wanita yang mengaku tidak takut oleh
makhluk astral yang mungkin menyeramkan. Bernama Tanti Puji Astuti. Berumur 22
tahun. Mau tau apa yang akan dilakukan oleh Mbak Tanti dalam uji nyali ini?
Mari kita saksikan hanya di Lain Dunia episode “Gedung Tua”
.
Presenter : “Selamat malam
pemirsa. Jumpa kembali dengan saya Rude Kaliciliwung dalam acara Lain Dunia
episode Gedung Tua. Hari Ini saya tidak sendirian karena ditemani oleh seorang
psrapsikolog muda bernama Citra Preman yang berada disebelah
saya (Citra Preman sembari mengangkat tangan untuk absen
dihadapan kamera) dan tentunya oleh nara sumber langsung yang mengetahui
seluk-beluk tentang gedung tua ini (Nara Sumber hanya tersenyum)
Presenter : (Berbicara kepada nara sumber) “Oh ya, Mbak. Bagaimana ceritanya gedung ini sudah tidak berpenghuni
kembali?”
Nara Sumber :
(Rude dan citra preman sembari melihat sekelilingnya
dengan kamera yang dibawanya) “Dahulu, sebelum menjadi gedung ini adalah sebuah
rumah tempat tinggal. Pembuatan gedung adalah dengan cara paksa. Karena tidak
ada yang ingin kehilangan tempat tinggalnya. Akhirnya semua rumah yang ada
disini di bongkar dengan cara di rubuhi dengan alat besar,” (Pembicaraan terpotong
karena ada sesuatu yang tak diinginkan)
Citra Preman : “Rude, merasakan sesuatu? Disini saya
mendapatkan orbs yang sangat kuat sekali.” (tiba-tiba citra preman ditarik oleh sesuatu untuk memasuki sebuah pintu)
Presenter : (Mengikuti arah
citra preman yang sedang berbicara oleh sosok makhluk ghaib) “Lihatlah
permirsa. Citre Priman tiba-tiba saja ditarik oleh sesuatu. Tepatnya makhluk
astral.”
Citra Preman : (Menjauh dari tempat tersebut) “Pemirsa, tadi
saya sempat mengobrol dengan sosok astral yang disana. Katanya jangan pernah
melewati tempat ini. Karena itu milik mereka.“
(Semuanya langsung diam sembari
mengitari sekelilingnya dengan kamera inframerah)
Presenter : “Lalu, sewaktu
rumah itu dirubuh. Apa yang terjadi, mbak?” (Tanya kepada si Nara Sumber)
Nara Sumber :
“Ya. Sewaktu rumah itu dirubuh. Tidak tahunya ada satu keluarga sedang
istirahat didalamnya. Dalam seketika, satu keluarga itu telah tewas.”
Citra Preman : “Oh. Mungkin, tadi saya tidak boleh melewati
ruangan tadi. Agar tidak menggangu peristirahatan meraka. Dan mungkin saja, dia
masih dendam terhadap rumah yang telah dihancurkannya.”
Nara Sumber : “Bisa
jadi sih begitu mbak Citra.”
Presenter : “Oke permisa!
Waktu sudah hampir menunjukan pukul 12 saya akan menjemput peserta yang akan
melakukan uji nyali ini.”
6 menit kemudian…
Datanglah Rude kaliciliwung
bersama satu orang peserta yang sudah tadi saya bicarakan. Mbak ini bernama
Tanti Puji Astuti umur 22 tahun dan seorang mahasiswi dari Universitas negeri
di Jakarta. Sekarang ini, Mbak Tanti akan di Uji nyalikan di tempat yang sangat
menyeramkan ini. Mau tau apa saja yang dilakukan mbak Tanti? Mari kita ke TKP….
Presenter : “Permisa.
Kembali lagi dengan saya Rude kaliciliwung. Terima kasih karena anda masih setia dalam acara ini. Malam ini, saya bersama dengan
satu orang wanita yang katanya tidak takut dalam urusan ghaib. Benarkah begitu
mbak?” (Sembari menghadap mbak
Tanti)
Mbak Tanti : “Oh iya! Saya
percaya makhluk ghaib itu ada. Maka dari itu saya tidak takut. Saya masih punya
Tuhan kok.”
Presenter : “Whaaa.. Islamia
sekali mbak ini. Oke langsung saja. Gong sudah berbunyi. Tandanya mbak sudah
siap di uji nyali ini. Kami membawakan mbak bekal. Air putih dengan makanan
ringan serta helm berkamera ini. Disini kami mempunyai beberapa kamera.
Tepatnya disudut-sudut ruangan. Jangan jauh-jauh dari kamera. Karena kami akan
mengintainya dari luar. Mbak mengerti?”
Mbak Tanti : (Sembari
mengangguk) “Iya mengerti.”
Presenter : “Oke! Sudah
siapkan? Jika anda sudah tidak kuat. Atau ingin mengakhiri uji nyali anda.
Lambaikan tangan anda ke kamera. Siap?”
Mbak Tanti : “Iya. Siap!”
Akhrinya, acara uji nyali ini
berlangsung. Lampu sudah mulai
dimatikan dan kamera inframerah dinyalakan. Peserta uji nyali yang pertama sudah siap dalam pukul 12 malam
tepat. Disepuluh menit pertama peserta sudah merasakan sesuatu yang aneh.
Mbak Tanti : “Disini saya mersakan hawa yang begitu
panas.” (sembari kipas-kipas) “Dibelakang saya, seperti ada bayangan kasat yang
sedari tadi mondar-mandir.” (sembari berbicara apa yang dirasakan ditempat uji
nyali)
Dilain tempat rude kaliciliwung, citra preman dan narasumber sedang
membicarakan tentang keganjilan yang sedang dirasakan oleh perserta pertama
itu.
Rude kaliciliwung : “Memang didalam gedung ini ada jenis makhluk astral yang seperti apa saja?
(berbicara dengan narasumber).”
Narasumber : “Masyrakat sekitar pernah melihat sosok
seperti Kuntilanak yang sedang menangis dan kadang tertawa.”
Citra Preman :
“Tadi didekat pintu terlarang itu saya juga melihat sosok seperti Pocong yang
wajahnya tidak jelas dan berantakan.”
Narasumber : “Ya
memang. Masyarakat sekitar juga sering melihat pocong dan kuntilanak.”
Kembali kamera ke Tempat uji nyali.
Mbak Tanti :
(muncul sekelebat kuntilanak lewat yang sedang menangis) “Saya melihat barusan
ada kuntilanak lewat didepan saya seperti sedang menangis gitu.”
Tiba-tiba Mbak Tanti seperti sedang mengobrol dengan seseorang.
Mbak Tanti : “Maaf
saya gak ganggu kok.” (suara kuntilanak menangis semakin kencang). “Sudah cup..cup..cup..
jangan menangis lagi dong mbak kunti. Kan saya jadi takut ehh.”
Sudah 1 jam lebih waktu pun berlalu. Dan Mbak Tanti pun mendengar sesuatu
suara lagi.
Mbak Tanti :
(kemudian terdengar suara kuntilanak yang sedang keluar) Aduh jangan muncul lagidong
kan saya nggak ganggu mbak kunti. (sambil sedikit ketakutan)
Mbak Kunti : hihihhihihihi.................
Mbak Tanti : (tiba-tiba peserta uji nyali tersebut
bertingkah laku aneh seperti orang yang sedang kesurupan)
Beberapa menit kemudian peserta tersebut bertingkah laku aneh seperti
sedang berbicara dengan seseorang, dan tiba-tiba peserta itupun pingsan.
Setelah mengetahui hal tersebut Rudy Kaliciliwung, Citra Preman, Narasumber dan
Seorang Ustadzah langsung meghampiri peserta tersebut.
Rudy Kaliciliwung : “Pemirsa sepertinya peserta uji nyali
tersebut mengalami kesurupan oleh hantu yang ada di gedung tua ini” (sambil
menunjuk peserta tersebut) “Citra apakah yang sebenernya terjadi dengan peserta
tersebut?”
Citra Preman : “Bisa kita lihat disini ciri-crinya seperti
orang kesurupan, tetapi disini saya mencoba untuk mengajak bicara makhluk ghaib
yang ada didalam tubuh mbak tanti ini” (sambil mencoba mengajak bicara peserta
tersebut)
Rudy Kaliciliwung : “Apa yang harus kita lakukan sekarang citra
kepada peserta tersebut?”
Citra Preman : “Sebaiknya langsung dirukiyah saja oleh ibu
ustadzah”
Kemudian rude, citra, ustadzah dan salah satu crew menghampiri peserta yang
sedang kesurupan.
No comments:
Post a Comment